Berita  

Merek China Tak Terkenal Malah Laku, Warga Ogah Membeli HP

Merek China Tak Terkenal Malah Laku, Warga Ogah Membeli HP

Counterpoint Research baru saja mengeluarkan laporan terbaru tentang pasar HP dunia untuk kuartal III-2023.

Secara keseluruhan, volume penjualan HP secara global mengalami penurunan 8% YoY pada Q3 2023, yang menjadi kuartal kesembilan berturut-turut dengan catatan penurunan.

Dalam laporan tersebut, Samsung menjadi vendor HP terbesar secara global, mengalahkan pesaingnya, Apple. Samsung berhasil menguasai 20% pangsa pasar HP secara global meskipun penjualannya mengalami penurunan sebesar 13%.

Sementara itu, Apple berada di posisi kedua dengan pangsa pasar sebesar 16%. Penjualan Apple juga mengalami penurunan sebesar 9% YoY.

Vendor asal China seperti Xiaomi (12%), Oppo (10%), dan Vivo (8%) melengkapi lima besar daftar vendor HP teratas. Semua vendor ini juga mengalami penurunan penjualan, masing-masing sebesar 15%, 10%, dan 14%.

Pada kuartal ketiga ini, semua merek berusaha memperkuat posisinya di pasar utama seperti China dan India, sambil melambatkan ekspansi di pasar luar negeri.

Di tengah kondisi pasar HP global yang masih lesu, merek-merek China yang kurang terkenal justru mengalami pertumbuhan. Berdasarkan laporan tersebut, Honor, Huawei, dan Transsion Group berhasil mendapatkan pangsa pasar gabungan sebesar 34%. Merek-merek ini mencatat pertumbuhan 2% YoY secara kolektif.

Pertumbuhan Huawei didorong oleh peluncuran seri Mate 60 di China, sedangkan pertumbuhan Honor didorong oleh kinerja baik di luar negeri. Merek-merek Transsion juga terus berkembang dan mendapatkan keuntungan dari pemulihan pasar di Timur Tengah dan Afrika (MEA).

Wilayah MEA merupakan satu-satunya wilayah yang mencatat pertumbuhan YoY pada Q3, berkat perbaikan indikator makroekonomi. Sebaliknya, sebagian besar pasar di negara maju seperti Amerika Utara, Eropa Barat, dan Korea Selatan mengalami penurunan yang signifikan.

“Laporan Counterpoint juga memperkirakan sebagian besar pasar di negara maju akan mengalami pertumbuhan pada Q4, terutama karena dampak penundaan peluncuran iPhone,” tulis laporan tersebut.

Setelah bulan September yang kuat, Counterpoint Research memperkirakan momentum penjualan akan terus berlanjut hingga akhir tahun, terutama dengan peluncuran iPhone 15 dan musim perayaan di India, serta acara penjualan 11.11 di China.

Namun, pasar HP diperkirakan akan mengalami penurunan sepanjang tahun 2023 dan mencapai level terendah dalam dekade ini, terutama karena perubahan pola penggantian perangkat, terutama di pasar negara maju.

Adanya pemulihan pasar di negara-negara berkembang sebelum pasar global dan pertumbuhan merek-merek di luar lima besar menunjukkan adanya pergeseran dinamika dan peluang di pasar HP global.