Foto selfie ala Gen Z sedang menjadi tren yang digandrungi oleh berbagai kalangan. Tren ini disebut selfie “.5” dan memanfaatkan kamera belakang iPhone dengan lensa ultra wide 0,5 untuk mengambil foto selfie. Gaya ini sangat populer di kalangan Generasi Z, yang lahir setelah tahun 1997.
Pengguna Gen Z di platform media sosial seperti Instagram lebih menyukai feed yang terlihat simpel, kasual, dan terlihat “berantakan” daripada feed yang dikurasi dengan sempurna dan berisi foto-foto yang difilter.
Menurut Rachel Aquino, seorang pengguna Gen Z, foto selfie .5 seharusnya tidak sempurna karena esensi dari selfie adalah spontanitas dan momen yang diabadikan secara real-time. Aquino telah mengambil foto selfie 0,5 setiap hari selama setahun terakhir untuk mendokumentasikan kehidupannya sehari-hari, pakaian yang dipakainya, acara yang dihadirinya, dan momen bersama keluarga.
Untuk mengambil selfie .5, pengguna bisa membuka aplikasi kamera di iPhone dan mengubahnya ke mode 0,5 untuk mengakses lensa ultra wide kamera. Kemudian, pengguna tinggal membalikkan kamera belakang menghadap wajah dan mengangkat HP ke atas kepala. Selanjutnya, pengguna bisa menekan tombol volume untuk mengambil gambar. Sudut kamera yang lebar memungkinkan pengguna mengambil selfie dengan banyak orang atau latar belakang yang cantik.
Hal penting yang perlu diperhatikan saat mengambil selfie .5 adalah menjaga kestabilan lengan agar foto tidak goyang atau blur. Namun, sebagian orang justru menginginkan hasil foto yang blur karena itulah tujuan utama mereka dalam menggunakan teknik ini.
