Jakarta, CNBC Indonesia – Pengguna Android dihantui oleh virus berbahaya. SpyNote dikatakan dapat mengakses seluruh ponsel, mulai dari pesan chat hingga file milik korban.
SpyNote dapat masuk ke dalam ponsel korban melalui pesan teks yang dikirimkan oleh pelaku. Pesan tersebut dapat mengunduh dan memasang spyware ke dalam perangkat tanpa terdeteksi.
“Aplikasi SpyNote adalah spyware yang mencatat dan mencuri berbagai informasi, termasuk keystrokes, call logs, informasi aplikasi yang terpasang, dan lain-lain,” kata Amit Tambe dari perusahaan keamanan siber F-Secure, seperti yang dilansir dari Mirror, pada Rabu (1/11/2023).
Selain sulit terdeteksi, SpyNote juga memiliki kemampuan untuk meluncurkan diri sendiri kembali setelah dihapus. Hal ini membuatnya sulit untuk dihapus sepenuhnya.
Untuk mengetahui apakah Anda menjadi korban SpyNote, Anda dapat memeriksanya melalui aplikasi Settings di ponsel. Buka aplikasi tersebut dan masuk ke menu Apps. Meskipun demikian, cara ini tidak dapat menjamin apakah virus sudah masuk ke dalam ponsel.
Untuk menghilangkan SpyNote, satu-satunya cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan reset pabrik. Hal ini akan menghapus seluruh data pada perangkat.
“Satu-satunya pilihan bagi korban adalah melakukan reset pabrik untuk menghapus malware,” ungkap Tambe.
Pengguna Android juga dapat melakukan langkah pencegahan dengan menginstal software anti-malware MalwareBytes dari Google Play Store. Perangkat lunak ini memiliki kemampuan untuk mendeteksi dan menghapus SpyNote.
Setelah diinstal, pengguna dapat melakukan pemindaian sistem secara menyeluruh. Jika ada yang terdeteksi, MalwareBytes akan memberikan pemberitahuan dan mencoba untuk menghapusnya.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya:
Bukan Lewat Whatsapp, iPhone Dibajak Lewat Aplikasi Chat Ini
