Berita  

Potensi Bahaya yang Terkandung dalam Pengembangan Teknologi AI dan Risiko Pemicu Konflik Internasional yang Luar Biasa

Potensi Bahaya yang Terkandung dalam Pengembangan Teknologi AI dan Risiko Pemicu Konflik Internasional yang Luar Biasa

Jakarta, CNBC Indonesia- Perkembangan teknologi informasi telah menciptakan berbagai inovasi teknologi, salah satunya adalah Teknologi Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI).

Di satu sisi, AI dapat mempermudah aktivitas dan kegiatan manusia, tetapi di sisi lainnya, jika teknologi AI digunakan tanpa bertanggung jawab, dapat menimbulkan pertikaian dan mengganggu keamanan, stabilitas, dan akuntabilitas internasional.

Presiden Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Buatan (KORIKA), Hammam Riza, menyatakan bahwa AI sama seperti teknologi lainnya, jika disalahgunakan, dapat menjadi ancaman bagi dunia.

Dalam kesepakatan dengan KORIKA, Juru Bicara Menteri Pertahanan RI, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan bahwa penggunaan teknologi AI dalam politik dan keamanan akan menjadi masalah jika dominan atau menguasai peradaban. Jika pengendali AI menggunakannya untuk menciptakan kediktatoran, hal ini akan sangat berbahaya dan dapat memicu perang dahsyat.

Bagaimana ancaman AI terhadap politik dan keamanan? Apa yang perlu dilakukan untuk mencegah hal ini? Untuk informasi lebih lengkap, simak diskusi antara Shafinaz Nachiar dengan Presiden Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Buatan (KORIKA), Hammam Riza dan Juru Bicara Menteri Pertahanan RI, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam acara Profit, CNBC Indonesia pada hari Senin, 06/11/2023.

Saksikan program-program CNBC Indonesia TV lainnya secara langsung di sini.

Exit mobile version