NASA menemukan harta karun baru di luar angkasa melalui pesawat luar angkasa ‘Lucy’. Dalam penelitiannya terhadap asteroid Dinkinesh, NASA menemukan hal yang mengejutkan. Mereka menemukan bahwa asteroid tersebut sebenarnya terdiri dari dua bagian, dengan asteroid yang lebih kecil memiliki ukuran 220 meter mengorbit di sekitar asteroid Dinkinesh yang berukuran 790 meter.
Setelah diamati lebih dekat, asteroid kecil tersebut ternyata terbagi lagi menjadi dua asteroid yang lebih kecil. Hal ini menjadi temuan asteroid kembar pertama yang mengorbit ke asteroid raksasa, sebuah penemuan yang sangat mengejutkan bagi ilmuwan NASA.
Penelusuran ke asteroid Dinkinesh dilakukan sebelum Lucy menjelajahi asteroid Trojan di sekitar Jupiter. Misi ke Dinkinesh sebenarnya merupakan uji coba kemampuan Lucy menjelang penelusuran ke Trojan. Namun, penelusuran ke Dinkinesh ini justru mengungkap temuan ‘harta karun’ langka yang sebelumnya tidak terpikirkan.
John Spencer, deputi ilmuwan untuk misi Lucy dari Southwest Research Institute, menyatakan bahwa mereka sebenarnya sudah curiga akan adanya satelit yang mengitari Dinkinesh karena asteroid itu memancarkan cahaya terang. Namun, mereka tidak menyangka akan menemukan temuan yang sangat mengejutkan ini.
