Bill Gates Pesimis Perubahan Iklim Bisa Dicegah
Bill Gates pesimistis bahwa perubahan iklim yang disebut sebagai “kiamat” masih bisa dicegah oleh penduduk dunia. Miliarder pendiri Microsoft tersebut yakin bahwa suhu global bakal melampaui batas 2 derajat Celcius dalam beberapa tahun ke depan.
Perwakilan dari negara di seluruh dunia untuk pertama kalinya meninjau keberhasilan pencapaian sasaran di Perjanjian Paris 2015 dalam konferensi perubahan iklim COP28 di Dubai. Dalam kesepakatan 8 tahun lalu, perwakilan negara-negara menetapkan sasaran “membatasi pemanasan global di bawah 2 derajat Celcius, atau lebih baik 1,5 derajat Celcius, dibanding level periode pra-industri.”
Dampak dari pembakaran bahan bakar fosil serta penggunaan energi dan lahan yang tidak seimbang telah menyebabkan dunia menjadi lebih hangat 1,1 derajat Celsius dibanding periode pra-industri.
Menurut Gates dalam wawancara dengan CNBC International, “Untungnya, kita mencapai cukup perkembangan sehingga skenario ekstrem seperti 4 derajat Celcius tak akan terjadi, tetapi sedihnya sasaran 2 derajat Celcius pasti akan terlewati. Karena itu, adaptasi harus menjadi prioritas.”
Dalam situasi pemanasan global yang makin sering terjadi, Gates menekankan pentingnya adaptasi seperti sistem peringatan yang lebih baik untuk peristiwa terkait cuaca atau peningkatan data agar petani tahu waktu terbaik untuk menanam.
Ia juga mengatakan bahwa fokus dunia harus membantu warga dunia yang paling miskin untuk menghadapi dampak perubahan iklim dan berusaha untuk menekan dampak terhadap ekosistem pada level minimum.
Meski pesimistis terkait perubahan iklim, Gates masih optimistis tentang peluang generasi manusia di masa depan. Menurutnya, masih banyak hal luar biasa yang bisa muncul dari inovasi manusia, seperti obat yang lebih baik dan kecerdasan buatan (AI) yang bisa membantu mendidik anak-anak, meski pada saat yang sama juga ada polarisasi dan krisis iklim yang sangat dinamis.
