Berita  

Kongres Mengingatkan Joe Biden Terhadap Blokir China yang Disebut Lembek

Kongres menilai pemerintah Amerika Serikat (AS) masih ‘lembek’ dalam mengatasi masalah blokir teknologi asal China. Padahal, pemerintahan Biden telah melakukan berbagai upaya untuk menghentikan aliran teknologi canggih AS ke China yang diklaim dapat digunakan untuk memperkuat militer negara tersebut. Namun, Komite Urusan Luar Negeri Kongres menginginkan pendekatan yang lebih ketat diambil di tengah teknologi yang terus mengalir ke Beijing.

Misalnya, AS harus menolak izin untuk semua ekspor ke China yang telah dibatasi. Saat ini beberapa lisensi disetujui berdasarkan kasus per kasus, sehingga memungkinkan teknologi AS untuk dikirim ke China. Laporan itu juga mengatakan perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam daftar pembatasan perdagangan Departemen Perdagangan, yang dikenal sebagai ‘Daftar Entitas Diawasi’, tidak boleh diizinkan menggunakan layanan cloud AS. Laporan tersebut juga menyerukan reformasi pada Biro Industri dan Keamanan Departemen Perdagangan yang mengawasi pengendalian ekspor.

“Jika Amerika Serikat bertekad untuk mengalahkan China, birokrasi perizinan yang mengawasi kontrol ekspor harus terbebas dari mentalitas perdagangan bebas pasca Perang Dingin,” kata laporan tersebut, yang dikeluarkan oleh ketua komite Partai Republik Michael McCaul, dikutip dari Reuters, Jumat (8/12/2023).

Exit mobile version