Berita  

5 Prediksi Bill Gates tentang Kecerdasan Buatan yang Akan Mengubah Peradaban Manusia

Jakarta, CNBC Indonesia – Menjelang akhir tahun 2023, Bill Gates menuliskan pandangannya tentang tahun 2024. Termasuk perkembangan inovasi teknologi Artificial Intelligence (AI) yang akan mengubah masa depan manusia.
Tahun ini memang tak lepas dari sejumlah masalah, perang Rusia-Ukraina, perang Israel-Hamas, hingga perubahan iklim. Namun, Gates memastikan dirinya tetap optimis. Salah satunya karena penelitian tengah berada di puncak terobosan penting di sektor kesehatan karena AI.
Pendiri Microsoft itu juga memberikan lima ramalan soal AI dalam sejumlah sektor di kehidupan manusia. Berikut informasinya, dirangkum dari Benzinga, Jumat (22/12/2023):

Resistensi Antibiotik
Resistensi pada antibiotik memang menjadi banyak masalah di dunia. Namun masalah ini tengah dicari solusinya melalui penggunaan teknologi AI.
Gates menjelaskan Nana Kofi Quakyi dari Aurum Institue di Ghana sedang mengerjakan alat yang didukung AI untuk membantu petugas kesehatan meresepkan antibiotik. Resep itu diharapkan tidak akan berkontribusi pada peningkatan resistensi.

Tutor Khusus Tiap Siswa
Gates juga meramalkan soal tutor yang dipersonalisasi. Jadi pengajar itu akan memahami kesulitan dan kekuatan tiap siswa dengan menyesuaikan metodologi yang ada.
Platform edutech berbasis AI juga sudah tersedia, seperti Khanmigo, Mathia, dan Somanasi.

Mengobati Kehamilan Berisiko Tinggi
AI juga disebut tengah dieksplorasi membantu masalah kehamilan. Ini dilakukan oleh peneliti di Armman. Gates mengatakan terdapat risiko kematian wanita tiap dua menit setelah melahirkan anak.

Risiko HIV
Sebuah chatbot di Afrika digunakan untuk menilai risiko HIV. Dengan platform itu, Gates mengatakan dapat membantu lebih banyak wanita mengerti sebesar apa risiko dan langkah tepat untuk melindungi diri.

Memudahkan Akses Pada Informasi Medis
Salah satu masalah mendasar adalah sulitnya akses pada informasi medis di beberapa negara. Padahal mengetahui informasi yang tepat dan cepat adalah hal penting dalam pengobatan dan perawatan yang tepat.
AI diharapkan bisa mempercepat proses penelitian untuk solusi tersebut. Gates meyakini solusi itu mungkin belum tersedia dalam waktu dekat, namun akan ada dalam jangka panjang.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya
AI Bawa Petaka, Kominfo Ungkap Dampaknya ke Politik RI

(npb/npb)

Exit mobile version