Apple Gagal Salip Android di China, HarmonyOS Kenapa?
Jakarta, CNBC Indonesia – Dominasi Android sebagai raja sistem operasi di dunia memang sulit digeser. Selama ini, sistem operasi iOS milik Apple tak pernah bisa mengalahi Android, sebab portofolio produknya terbatas pada iPhone saja.
Agaknya Apple pun harus berhati-hati posisi keduanya direnggut oleh HarmonyOS, sistem operasi milik Huawei yang tumbuh pesat dalam beberapa tahun belakangan.
Huawei mulai bangkit sejak 2022 lalu setelah merilis seri Mate 60. Perangkat tersebut menjadi HP 5G pertama Huawei pasca mendapat sanksi keras dari AS.
Meningkatnya penjualan HP Huawei berbanding lurus dengan adopsi HarmonyOS yang kian masif. Menurut laporan South China Morning Post, HarmonyOS akan memberikan guncangan bagi Android dan iOS di China.
Bahkan, HarmonyOS diramal akan segera menyalip posisi iOS di urutan kedua, dikutip dari PhoneArena, Kamis (4/1/2024).
HarmonyOS dikembangkan Huawei setelah masuk daftar hitam AS pada 2019 silam. Alhasil, Huawei tak bisa bermitra dengan perusahaan AS, termasuk Google yang merupakan pencipta Android.
Setahun setelahnya, AS kembali menghukum Huawei dengan memblokir ekspor teknologi chip canggih ke pabrikan tersebut. Sejak saat itu, Huawei tak mendapatkan chip untuk mengembangkan perangkat dengan jaringan 5G.
Peluncuran Huawei Mate 60 Pro membuat industri gempar. AS pun menuduh Huawei telah melanggar sanksi dagang. Meski, akhirnya terungkap bahwa Huawei memang mengembangkan chip 5G secara mandiri dengan bantuan SMIC.
Berkat kesuksesan Mate 60 di China, Huawei lantas mengambil langkah tegas dengan merilis versi lebih lanjut HarmonyOS Next. Beda dari sebelumnya, HarmonyOS Next benar-benar lepas dari Android dan tak akan mendukung aplikasi Android sama sekali.
HarmonyOS Next digadang-gadang akan rilis dalam versi preview pada kuartal pertama 2024. Huawei dikatakan telah berdiskusi dengan beberapa perusahaan besar China untuk mengembangkan aplikasi native untuk HarmonyOS Next.
Antara lain sistem pembayaran Alipay milik Alibaba, perusahaan e-commerce JD, video gaming NetEase, dan layanan pemesanan makanan Meituan. Bahkan, beberapa sudah merekrut beberapa developer sejak November 2023 untuk mengembangkan aplikasi native bagi HarmonyOS.
Saat ini, lebih dari 700 juta perangkat telah menggunakan HarmonyOS. Lebih dari 2,2 juta developer pihak ketiga telah mengembangkan aplikasi untuk platform tersebut.
Huawei sendiri sedang sibuk menyiapkan flagship selanjutnya, yakni seri P70. Menurut rumor, HP itu akan diluncurkan pada kuartal pertama 2024.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
HP Baru Huawei Pertanda China Menang Walau Digencet Amerika
(fab/fab)