Teknologi otomatisasi dan robot mulai menimbulkan kekhawatiran tentang nasib manusia. Beberapa pekerjaan, seperti buruh pabrik, driver online, dan petugas keamanan, dapat terancam punah.
Di Amerika Serikat, beberapa wilayah telah mulai menggunakan robot satpam yang dilengkapi dengan sensor untuk patroli di komplek perumahan dan gedung apartemen. Muncul kekhawatiran tidak hanya tentang pekerjaan manusia yang hilang, tetapi juga tentang privasi masyarakat.
Masih banyak keraguan tentang efektivitas robot satpam. Banyak yang bertanya-tanya apakah robot satpam benar-benar mampu menjaga keamanan publik, ataukah petugas keamanan manusia masih lebih baik.
Para ahli dan produsen mengatakan bahwa robot satpam seharusnya merupakan pendamping petugas keamanan manusia. Dengan teknologi canggihnya, robot satpam diklaim dapat membantu pekerjaan petugas keamanan manusia.
Robot satpam dilengkapi dengan berbagai alat yang dapat melengkapi kekurangan manusia, antara lain:
– Perekaman video 360 derajat dengan resolusi tinggi
– Pengenalan plat kendaraan
– Pendeteksi sinyal untuk perangkat mobile
– Perekaman audio dua arah
– Pendeteksian gerakan dan objek fisik di depan robot, serta menghindari tabrakan
– Pendeteksian lingkungan, seperti sensor asap dan karbonmonoksida
– Navigasi di berbagai situasi berbahaya
Robot satpam dapat beroperasi 24 jam dalam seminggu dan melakukan tugas-tugas berulang, seperti duduk atau berjalan di rute yang sama. Hal ini juga memungkinkan petugas keamanan manusia untuk fokus pada tugas-tugas yang membutuhkan empati dan simpati.
Beberapa robot satpam populer antara lain K5 buatan Knightscope, robot Cobalt AI, dan robot ‘Spot’ buatan Boston Dynamics. Mereka digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari kepolisian hingga konstruksi.
Meskipun robot satpam menawarkan berbagai keunggulan, masih ada kekhawatiran tentang masalah privasi dan keamanan. Transparansi dalam algoritma dan kecerdasan buatan perlu dipertimbangkan, serta aturan yang mengikat untuk mengatur penggunaan robot-robot keamanan di masa depan.
Robot-robot keamanan saat ini masih memiliki kekurangan dan risiko malfungsi. Oleh karena itu, perlu pembenahan agar implementasi robot-robot ini di masa depan dapat dilakukan secara massal dengan aman.