Berita  

Dituduh Pelit Bayar Royalti: Pencipta Lagu Bersuara

Dituduh Pelit Bayar Royalti: Pencipta Lagu Bersuara

Kasus sengketa royalti tidak hanya terjadi di Indonesia, seperti yang terjadi antara Agnez Mo dan Ari Bias. Di tingkat global, Spotify juga sedang berada dalam sorotan karena dituduh tidak adil dalam membayar royalti kepada penyanyi dan penulis lagu. Spotify telah mengeluarkan lebih dari US$ 10 miliar untuk membayar royalti kepada para artis dan pencipta lagu. Mereka menyatakan bahwa pembayaran royalti telah meningkat 10 kali lipat dalam satu dekade terakhir. Informasi ini muncul setelah Spotify dituduh kurang adil dalam membayar royalti dibandingkan dengan Apple Music. Spotify menggunakan sistem pembayaran berdasarkan konsep streamshare, dimana jumlah stream lagu setiap pemilik lagu dibagi dengan total jumlah stream di wilayah tertentu. Beberapa penulis lagu yang mendapat nominasi Grammy ada yang memboikot acara Spotify karena mereka merasa royalti yang diterima semakin rendah. Selain itu, laporan dari Duetti juga menyatakan bahwa Apple Music membayar artis dan penulis lagu dua kali lipat lebih besar dibanding Spotify. Namun Spotify membantah data tersebut, dengan alasan tidak ada layanan streaming yang membayar royalti per stream. Serikat pekerja musisi Amerika Serikat (UMAW) juga menuduh Spotify tidak adil dalam pembayaran royalti. UMAW menyatakan bahwa tidak ada pembayaran langsung ke artis rekaman dari Spotify karena alasan regulasi yang tidak ada untuk pembayaran langsung ke musisi.

Source link