Berita  

Cari Kerja Sulit? Banyak yang Beralih ke Profesi Ini

Badai PHK masih terus menghantui banyak perusahaan hingga saat ini. Bulan Februari 2025 mencatat bahwa sebanyak 15.000 karyawan telah terkena PHK dan harus menganggur berdasarkan data dari situs pelacak Layoffs.fyi. Perusahaan teknologi besar seperti Microsoft, Meta, Workday, dan HP juga tidak luput dari gelombang PHK besar-besaran di awal tahun ini.

Di Indonesia, sektor ritel juga mengalami fenomena serupa dengan beberapa perusahaan seperti Sritex, Danbi, dua pabrik sepatu Nike, dua pabrik berlabel Yamaha, dan Sanken melakukan PHK. Kondisi ini semakin sulit dengan adopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) yang semakin efisien dan menggeser beberapa profesi tradisional.

Namun, meskipun banyak profesi yang dikhawatirkan akan punah, AI juga menciptakan peluang profesi baru. Sebagai contoh, seorang lulusan sekolah jurnalis di Amerika Serikat, Carla McCanna, ditawari pekerjaan sebagai pelatih model AI oleh perusahaan data pelatihan AI, Outlier. Meskipun ia awalnya tidak memiliki pengalaman di bidang data atau pembelajaran mesin, namun keahlian jurnalistiknya membuatnya dipilih untuk peran tersebut.

Industri jurnalistik sendiri mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan, terutama di Amerika Serikat. Dengan banyaknya jurnalis yang kehilangan pekerjaan, opsi pekerjaan yang dianggap menarik seperti di majalah atau feature writing semakin kompetitif. Hal inilah yang membuat McCanna memutuskan untuk menerima tawaran pekerjaan dari Outlier meski berbeda dari jalur karirnya sebelumnya.

Selama beberapa bulan terakhir, McCanna berhasil menghasilkan pendapatan utama dari pekerjaan data di Outlier, platform yang dimiliki oleh Scale AI. Banyak jurnalis lain juga mulai beralih ke bidang seperti ini sebagai tambahan penghasilan atau menggantikan pekerjaan mereka yang hilang.

Tidak hanya jurnalis, industri lain juga menghadapi perubahan drastis akibat perkembangan teknologi. Laporan Forum Ekonomi Dunia mengungkapkan bahwa sejumlah profesi, termasuk teller bank, petugas pos, kasir, dan sekretaris akan mengalami perubahan atau bahkan punah dalam beberapa tahun mendatang. Semua ini merupakan dampak dari perkembangan teknologi yang terus berkembang.

Source link

Exit mobile version