Setiap kali kita menggunakan internet, jejak digital kita terus tertinggal di dunia maya. Data ini biasanya berkaitan dengan halaman web yang dikunjungi, jejak pencarian di media sosial, dan informasi yang dibagikan saat mendaftar ke situs atau layanan online. Meskipun informasi ini dapat bermanfaat bagi pengguna, seperti menyesuaikan pengalaman online, namun data ini juga digunakan untuk kepentingan iklan dan pemasaran digital.
Namun, jika merasa tidak nyaman dengan adanya jejak digital kita, ada beberapa cara untuk menghapusnya. Salah satunya adalah dengan memakai mode incognito saat browsing di internet. Di sini, situs yang dikunjungi tidak akan direkam dan kata kunci yang digunakan tidak akan disimpan. Namun, penting untuk diingat bahwa ini tidak berarti terbebas dari pengawasan.
Selain itu, perlu juga untuk memastikan bahwa data kita tidak bocor ke pihak ketiga dengan memeriksa situs Have I Been Pwned?. Menghapus semua cookie dari browser juga bisa membantu menghapus jejak digital kita, serta membatasi pelacakan yang dilakukan oleh aplikasi. Beberapa layanan, seperti DeleteMe, dapat membantu membersihkan data-data pribadi yang tercecer secara online.
Selain itu, kita juga perlu memastikan data yang disimpan oleh Google agar tidak mengganggu privasi online kita. Menghapus riwayat penelusuran di berbagai browser juga bisa membantu mengurangi jejak digital kita di internet. Dengan melakukan langkah-langkah ini, kita dapat menjaga keamanan dan privasi online kita dengan lebih baik.
