Uber berkolaborasi dengan perusahaan teknologi otonom, Wayve, untuk menghadirkan kendaraan tanpa pengemudi di Inggris. Wayve, perusahaan asal London, menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk membuat kendaraan dapat beroperasi di lingkungan sekitarnya. Rencananya, kerjasama ini akan menghasilkan uji coba kendaraan otonom di Inggris pada tahun 2026, di mana penumpang dapat menikmati layanan Uber tanpa pengemudi. Presiden dan kepala operasi Uber, Andrew MacDonald, menyatakan bahwa kerjasama ini akan membawa otonom menjadi pilihan yang aman dan andal bagi pengendara di berbagai tempat. Sementara itu, CEO dan pendiri Wayve, Alex Kendall, mengungkapkan pentingnya momen ini untuk pengembangan kendaraan otonom di Inggris, dengan persiapan penerapan teknologi AI Driver di jalan-jalan London. Keduanya juga telah bekerja sama dengan pemerintah Inggris dan Transport for London untuk mendapatkan persetujuan dan izin sebelum melakukan uji coba. Pemerintah Inggris telah membuka peluang untuk uji coba kendaraan tanpa pengemudi di negaranya dengan adanya aturan yang sudah disahkan sebelumnya. Sebagai informasi tambahan, Uber pernah beroperasi di Indonesia sebelum akhirnya menjualnya ke Grab pada tahun 2018.
Raja Ojol Tutup RI: Ancaman Serius Bagi Driver Online

Read Also
Recommendation for You

CEO Nvidia, Jensen Huang, membagikan insight menarik jika dia adalah seorang mahasiswa hari ini. Huang…

Sebuah meteorit Mars terbesar di Bumi berhasil terjual dalam lelang Sotheby’s New York dengan harga…

Apple baru-baru ini mengumumkan investasi senilai US$500 juta atau setara dengan Rp 8,15 triliun dalam…

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI memperingatkan masyarakat tentang maraknya penipuan digital yang…