Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan China terus berlanjut, kali ini China memboikot chip kecerdasan buatan (AI) dari AS. Meskipun Presiden AS Donald Trump telah mencabut kontrol ekspor chip AI ke China, tetapi China menyebut chip AI Nvidia berisiko membahayakan keamanan nasional. Sebagai respons, Nvidia telah meminta Foxconn untuk menyetop sementara produksi chip AI H20 yang dirancang khusus untuk dijual ke China. CEO Nvidia, Jensen Huang, bahkan berkunjung ke TSMC di Taipei dalam tengah ketegangan yang kian memanas antara AS dan Beijing. Respons Nvidia terhadap situasi ini tampaknya cermat dengan mengatur rantai pasokan sesuai dengan kondisi pasar yang ada. Semua kejadian ini menunjukkan betapa kompleksnya hubungan antara produsen chip AS dan China di tengah ketegangan geopolitik yang terus berlangsung.
Diboikot China, Langsung Setop Produksi Chip – Dampak Global

Read Also
Recommendation for You

Pada tanggal 26 April 1986, dunia menyaksikan tragedi nuklir Chernobyl yang menewaskan sekitar 60.000 jiwa…

Sebuah penelitian terbaru dari ilmuwan Radboud University di Belanda telah mengungkap temuan mengejutkan mengenai akhir…

Perubahan Cuaca di Indonesia: Prediksi BMKG Cuaca di Indonesia dalam beberapa hari ke depan dipengaruhi…

Pemerintah Amerika Serikat telah mengumumkan perkembangan baru dalam negosiasi masa depan TikTok dengan memastikan bahwa…

CNBC Indonesia menyelenggarakan Fintech Forum dengan tema “Identitas Terverifikasi Jadi Benteng Keamanan Perbankan di Era…