Isu keamanan di dunia siber selalu menjadi perhatian penting, terutama setelah insiden terbesar sepanjang sejarah terjadi baru-baru ini. Lebih dari 16 miliar kredensial login bocor dan tersebar luas, menyebabkan situasi darurat keamanan siber global. Data baru yang dikumpulkan sistematis melalui malware infostealer menjadi penyebab kebocoran ini, dengan mencuri username dan password dari perangkat terinfeksi.
Keamanan sistem terkait seperti RDP Microsoft menjadi target penyerang siber. Specops menyebutkan 10 kata sandi yang sering digunakan oleh penjahat siber untuk mengeksploitasi koneksi RDP, yang juga merupakan metode untuk masuk dan mengendalikan PC dan server jarak jauh. Pentingnya menggunakan kata sandi yang rumit dan kuat terdapat dalam fakta bahwa lebih dari 1 miliar kata sandi telah dicuri oleh penjahat siber pada tahun 2024. Selain itu, server RDP sering menjadi sasaran bruteforce attack oleh pelaku kejahatan yang berusaha mendapatkan akses dengan mencoba kombinasi nama pengguna dan kata sandi secara berulang.
Kombinasi password yang paling mudah ditebak oleh penjahat siber adalah yang terdiri dari angka atau kombinasi keyboard walk. Kata sandi seperti 123456, 1234, Password1, 12345, dan P@ssw0rd menjadi yang paling sering dicuri. Sebuah data menunjukkan bahwa pada umumnya, kombinasi kata sandi yang paling rentan adalah sesuatu yang sederhana dan mudah ditebak. Oleh karena itu, penggunaan kata sandi yang kuat dan unik adalah langkah penting untuk menjaga keamanan data pribadi dan sistem.