Para nenek moyang manusia, Homo sapiens, terbukti melakukan kawin campur dengan spesies hominin lain, yaitu Neanderthal. Temuan menarik ini muncul dari penelitian terbaru yang menunjukkan lokasi pasti terjadinya percampuran genetik, yakni di Pegunungan Zagros. Para ilmuwan mengungkap bahwa kedua spesies ini bertemu dan bercampur di wilayah Asia barat daya dan selatan Eropa pada masa Pleistosen akhir, atau zaman es. Pegunungan Zagros, yang terletak di dataran Persia, menjadi pusat perhatian karena memiliki keanekaragaman hayati dan topografi yang bisa mendukung populasi manusia. Wilayah ini juga secara geografis merupakan penghubung antara wilayah Palearktik yang dingin dan wilayah Afrotropik yang hangat, menjadikannya tempat yang ideal untuk pertemuan kedua spesies itu. Selain temuan arkeologi dan genetik, sekuens genom Neanderthal yang berhasil dipetakan pada tahun 2010 juga mengungkap bahwa genom manusia modern, kecuali populasi Afrika, memiliki hingga 4 persen DNA Neanderthal. Genom ini mempengaruhi berbagai aspek fisik dan perilaku manusia modern, bahkan hingga kerentanan terhadap penyakit Covid-19. Dengan demikian, Pegunungan Zagros bukan hanya menjadi saksi sejarah pertemuan antara manusia modern dan Neanderthal, tetapi juga menjadi bukti konkret percampuran genetik yang terjadi di masa lalu.
Lokasi Manusia Kawin Campur dengan Spesies Lain: Terungkap!

Read Also
Recommendation for You

Pada tanggal 26 April 1986, dunia menyaksikan tragedi nuklir Chernobyl yang menewaskan sekitar 60.000 jiwa…

Sebuah penelitian terbaru dari ilmuwan Radboud University di Belanda telah mengungkap temuan mengejutkan mengenai akhir…

Perubahan Cuaca di Indonesia: Prediksi BMKG Cuaca di Indonesia dalam beberapa hari ke depan dipengaruhi…

Pemerintah Amerika Serikat telah mengumumkan perkembangan baru dalam negosiasi masa depan TikTok dengan memastikan bahwa…

CNBC Indonesia menyelenggarakan Fintech Forum dengan tema “Identitas Terverifikasi Jadi Benteng Keamanan Perbankan di Era…