Berita  

Misteri Makhluk Mungil Pembawa Kiamat Terkuak

Penyebaran jamur Aspergillus semakin mengkhawatirkan menurut ilmuwan karena dapat mengancam nyawa banyak orang. Aspergillus merupakan jenis kapang atau jamur yang dapat menyebabkan infeksi paru-paru dan gangguan pernapasan. Spora jamur ini dapat masuk ke tubuh melalui udara dan menyebabkan penyakit aspergilosis, terutama berisiko bagi individu dengan sistem imun yang lemah, penderita asma, atau fibrosis kistik.

Jamur Aspergillus biasanya tumbuh subur pada suhu tinggi, bahkan dapat bertahan pada suhu tubuh manusia sekitar 37 derajat celcius. Penyebaran jamur semakin meluas, dari studi yang dilakukan oleh Universitas Manchester, penyebaran sudah mencapai Eropa dan Asia. Fenomena ini menjadi perhatian serius karena ada peningkatan patogen dan infeksi jamur yang mengkhawatirkan, menurut peneliti Norman van Rhijn.

Pemanasan global akibat penggunaan bahan bakar fosil menjadi salah satu faktor yang memicu penyebaran jamur Aspergillus secara meluas. Prediksi menunjukkan bahwa hingga tahun 2100, wilayah yang terkena dampak pemanasan global akan semakin luas. Wilayah utara seperti China bagian utara, Rusia, Skandinavia, dan Alaska akan menjadi titik penyebaran jamur yang signifikan, mengancam jutaan orang di Eropa.

Tak hanya itu, jamur Aspergillus flavus yang tumbuh di tanaman pangan juga menjadi ancaman serius. Diperkirakan penyebarannya akan mencakup 16% wilayah baru dan menjadi ancaman terhadap ketahanan pangan serta ekosistem global. Semua ini menunjukkan bahwa penyebaran jamur Aspergillus dan dampaknya semakin signifikan di masa depan. Oleh karena itu, tindakan pencegahan perlu dilakukan untuk mengurangi risiko dan konsekuensi yang ditimbulkan oleh penyebaran jamur ini.

Source link