Upaya Meta untuk menyaingi X (dulunya Twitter) akhirnya membuahkan hasil. Layanan Threads yang diluncurkan pada Agustus lalu kini sudah mengalahkan X dari segi jumlah download baru.
X milik Elon Musk belakangan harus rela kehilangan mesin uang akibat ramai-ramai ditinggal para pengiklan. Hal tersebut bermula dari komentar Musk yang dinilai anti-Yahudi.
Sementara itu, Threads yang langsung populer saat pertama kali meluncur sempat melandai selama beberapa bulan terakhir. Namun, data terbaru menunjukkan angka download baru Threads mulai melonjak sepanjang November.
Threads mendulang popularitas di luar AS. Menurut Apptopia, download Threads paling banyak berasal dari India, yakni 9,2 juta download atau berkontribusi terhadap 11,2% dari total download yang diraup.
Sementara itu, meski download X terbilang stagnan dalam pertumbuhan jumlah download, ternyata Indonesia menjadi penyumbang terbesar, dikutip dari TechCrunch, Rabu (6/12/2023).
AS, Indonesia, dan India, berkontribusi paling signifikan terhadap angka download baru X. Agaknya warga RI yang doyan nge-tweet untuk update informasi terbaru menjadi ‘juru selamat’ bagi bisnis X.
Setidaknya, perusahaan yang masih beriklan di X bisa mendistribusikan kontennya bagi warga AS, Indonesia, dan India yang masih berminat menjajal X.
Kendati begitu, ketika digabungkan, angka download barunya masih kalah dibandingkan Threads.
Apptopia mengatakan jumlah download baru X yang melandai diakibatkan karena namanya berubah dari Twitter. Agaknya, layanan Elon Musk sadar akan hal ini.
Sejak akhir September, X menambahkan kata-kata ‘sebelumnya Twitter’ di deskripsi aplikasinya. Informasi itu dinilai penting untuk membuat warga ‘ngeh’ bahwa X tak lain adalah Twitter.
Meski angka download baru X lesu, tetapi versi ringan ‘Twitter Lite’ justru tumbuh signifikan. Hal ini mengonfirmasi bawha branding Twitter sudah sangat melekat dan perubahan nama ke X berdampak negatif.
Menurut Sensor Tower, angka download Twitter Lite melonjak 350% pasca Twitter berubah nama jadi X. Pasalnya, Twitter Lite tetap mengusung nama sama, tak dibuah jadi X Lite.
Pertumbuhan download Threads yang signifikan belum bisa mengalahkan total pengguna aktif keseluruhan X. Hingga kini, X mengantongi 500 juta pengguna aktif bulanan (MAU), sementara Threads di bawah 100 juta pada Oktober 2023.