Media sosial X, yang dahulunya dikenal sebagai Twitter, mengalami gangguan jaringan pada Senin malam. Sejumlah pengguna mengalami kesulitan mengakses layanan ini, tidak dapat melakukan aktivitas seperti memperbarui timeline, membuat tweet, retweet, atau memberikan likes. Ketika mencoba mengakses X, pengguna melihat pesan kesalahan dari Cloudflare yang menyatakan, “Server web mengembalikan kesalahan yang tidak diketahui.” Setelah beberapa jam, media sosial X akhirnya dapat diakses kembali. Pemilik X, Elon Musk, menjelaskan bahwa gangguan teknis yang meluas tersebut disebabkan oleh serangan siber besar-besaran. Dalam sebuah wawancara, Musk menyatakan bahwa serangan tersebut berasal dari alamat IP di Ukraina. Sebagai seorang eksekutif teknologi multimiliarder dan CEO Tesla serta Space X, Musk telah mengakuisisi Twitter dalam kesepakatan bernilai miliaran dolar pada tahun 2022. Musk juga mengepalai Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) Gedung Putih dan menjadi sekutu dekat Presiden Donald Trump. Serangan terhadap media sosial X dipercayai terkait dengan tindakan-tindakan perusahaan Musk dalam beberapa waktu terakhir.
Elon Musk Mengklaim Tahu Pelaku Aplikasi X Lumpuh Total

Read Also
Recommendation for You

Pada tanggal 26 April 1986, dunia menyaksikan tragedi nuklir Chernobyl yang menewaskan sekitar 60.000 jiwa…

Sebuah penelitian terbaru dari ilmuwan Radboud University di Belanda telah mengungkap temuan mengejutkan mengenai akhir…

Perubahan Cuaca di Indonesia: Prediksi BMKG Cuaca di Indonesia dalam beberapa hari ke depan dipengaruhi…

Pemerintah Amerika Serikat telah mengumumkan perkembangan baru dalam negosiasi masa depan TikTok dengan memastikan bahwa…

CNBC Indonesia menyelenggarakan Fintech Forum dengan tema “Identitas Terverifikasi Jadi Benteng Keamanan Perbankan di Era…