Selama berselancar di dunia maya, berbagai aktivitas yang dilakukan akan menjadi jejak digital yang terekam. Mulai dari situs yang dikunjungi, e-mail yang dibagikan, pencarian di media sosial, hingga informasi yang diserahkan saat mendaftar akun online. Karena sebagian jejak digital ini merupakan data pribadi, penting bagi kita untuk segera menghapusnya dari ruang internet. Pasalnya, jejak digital tersebut dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan, baik positif maupun negatif.
Data digital yang tersimpan di mesin pencari seperti Google, media sosial seperti TikTok dan Instagram, serta perangkat HP, dapat digunakan untuk kepentingan iklan. Jika Anda merasa tidak nyaman dengan praktik ini, ada beberapa cara untuk menghapus jejak digital Anda di internet. Misalnya, menggunakan mode Incognito saat browsing, memeriksa apakah data Anda telah bocor, menghapus semua cookie dari browser, membatasi pelacakan data oleh aplikasi, menghapus riwayat pencarian, serta memanfaatkan layanan DeleteMe.
Penting juga untuk mengetahui dan memahami data aktivitas yang disimpan oleh Google, serta cara menghapus riwayat internet di perangkat HP dan ponsel Anda. Setiap browser memiliki cara tersendiri untuk menghapus riwayat penelusuran, mulai dari Google Chrome, Mozilla Firefox, Safari, Microsoft Edge, hingga Opera. Dengan rutin menghapus riwayat penelusuran ini, Anda akan dapat memastikan keberadaan Anda di dunia maya lebih terjaga dan tidak terlacak.