Elon Musk Terpuruk: Tantangan dari Segala Penjuru

Elon Musk semakin terpuruk dengan penurunan saham Tesla sebesar 33% sepanjang tahun 2025 akibat dihantam aksi boikot dan perang tarif oleh Donald Trump. Selain itu, Musk kini juga harus menghadapi persaingan baru untuk mempertahankan eksistensi media sosial X miliknya. Setelah pelantikan Trump, banyak pengguna X beralih ke platform pesaing seperti BlueSky, Mastodon, dan Threads karena merasa platform tersebut dimanfaatkan sebagai alat propaganda untuk memenangkan Trump. Kabar terbaru menyebutkan bahwa X akan dihadapkan pada persaingan baru dengan OpenAI yang kabarnya akan meluncurkan layanan serupa X. Ada prototipe internal yang difokuskan pada kemampuan pengumpulan gambar (image generation) pada ChatGPT, yang diyakini memiliki fitur yang serupa dengan X dan media sosial lainnya. CEO OpenAI, Sam Altman, telah meminta masukan dari pihak eksternal terkait proyek baru tersebut. Belum jelas apakah OpenAI akan meluncurkan layanan media sosial terpisah atau mengintegrasikan kemampuan jejaring sosial ke dalam ChatGPT. Konflik antara Musk dan Altman semakin memanas belakangan ini, termasuk adanya tawaran kontrol atas OpenAI yang ditolak mentah-mentah oleh Altman. Musk juga telah menuntut OpenAI dan Altman sebelumnya. Jika OpenAI benar-benar mengembangkan media sosial, persaingan antara X, Meta AI milik Mark Zuckerberg, dan layanan Meta AI yang juga sedang dikembangkan, semakin ketat. Perusahaan-perusahaan ini akan bersaing langsung dalam pasar media sosial yang semakin berkembang.

Source link