Fenomena suara misterius yang terdengar di berbagai belahan dunia telah menjadi perhatian selama dua abad terakhir. Dentuman kuat yang menyebabkan getaran pada jendela dan pintu sering kali dihubungkan dengan aktivitas gempa bumi, namun penelitian terbaru menunjukkan bahwa hal ini mungkin bukan disebabkan oleh seismisitas.
Tim ilmuwan dari University of North Carolina menggunakan data seismo-akustik dari EarthScope Transportable Array (ESTA) untuk meneliti fenomena suara aneh ini. Mereka membandingkan data dari berbagai daerah di Amerika Serikat dari tahun 2020 hingga 2023 dan mencocokkannya dengan laporan dari warga dan media setempat.
Hasil penelitian mengejutkan, karena suara tersebut ternyata tidak ada hubungannya dengan gempa bumi. Peneliti menyarankan bahwa suara ini kemungkinan merupakan fenomena atmosfer dan bukan akibat dari aktivitas seismik. Mereka juga menemukan sinyal infrasonik yang berkorelasi dengan laporan dari masyarakat tentang dentuman misterius tersebut.
Meskipun telah banyak studi yang dilakukan, misteri “suara langit” ini masih belum terpecahkan. Beberapa teori menyebutkan bahwa suara tersebut mungkin berasal dari ledakan pesawat supersonik atau bolide, yaitu meteorit yang terbakar di atmosfer atas tanpa terlihat namun menghasilkan suara ledakan yang dapat terdengar di permukaan bumi. Hingga saat ini, para ilmuwan masih terus menyelidiki fenomena ini untuk mencari jawaban yang pasti.
