Penemuan Menjanjikan: Alternatif iPhone Gagal Terjual

Apple dilaporkan telah menghentikan produksi headset Vision Pro generasi pertama setelah mengalami penurunan permintaan beberapa bulan yang lalu. Berdasarkan laporan terbaru, produksi headset ini mulai dikurangi sejak awal musim panas dan diperkirakan akan dihentikan sepenuhnya pada akhir tahun 2024. Meskipun masih memiliki inventaris yang mencukupi hingga 2025, penurunan permintaan terjadi karena konten yang kurang memadai dan harga yang tinggi sebesar US$3.499 (Rp 56 juta). Meskipun demikian, Apple tampaknya masih dapat melanjutkan produksi Vision Pro jika penjualan meningkat. Selain itu, perusahaan telah menangguhkan pengembangan Vision Pro generasi kedua untuk fokus pada pengembangan headset dengan harga lebih terjangkau. Hal ini mencerminkan rencana Apple untuk memproduksi empat juta headset berbiaya rendah dalam waktu yang akan datang. Tindakan ini menunjukkan bahwa harapan penjualan untuk headset yang lebih murah bahkan lebih rendah. CEO Apple, Tim Cook, menyebut Vision Pro sebagai produk untuk pengguna early adopter yang lebih tertarik pada teknologi mutakhir daripada pasar massal yang lebih luas. Dengan langkah-langkah strategis tersebut, Apple berupaya untuk merespons pasar dan kebutuhan konsumen yang selalu berubah.