Kebijakan yang dikeluarkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump mulai berdampak pada kegiatan NASA. Badan antariksa ini harus menghentikan sementara kegiatan komite astrofisika dan sains planet karena adanya perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Trump. NASA meninjau kembali kegiatan ini untuk memastikan kepatuhan terhadap perintah-presiden yang telah dikeluarkan. Pemerintahan Trump memutuskan untuk memberhentikan pegawai federal dalam peran keragaman, kesetaraan, dan inklusi, serta untuk mengakhiri “ekstremisme ideologi gender”. NASA merespons dengan mengakhiri program keragamannya dan membatalkan semua kontrak terkait. NASA ingin melindungi semua divisi yang ada di bawah mereka sehingga tidak ada pelanggaran terhadap perintah Trump. Beberapa kelompok analisis NASA, seperti Mercury Exploration Assessment Group, terpaksa membatalkan pertemuan mereka karena situasi ini. Badan antariksa federal lainnya juga mengalami dampak serupa setelah Trump menangguhkan hibah penelitian, perjalanan, dan pelatihan di lembaga-lembaga sains. Menyusul perubahan yang terjadi, badan-badan sains federal sedang berupaya menyesuaikan diri dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah saat ini.
Donald Trump: Mulai Acak-Acak Luar Angkasa

Read Also
Recommendation for You

Gojek dikabarkan telah menyalurkan Bonus Hari Raya (BHR) kepada Mitra Driver sebagai bentuk apresiasi atas…

Gojek memberikan Bonus Hari Raya (BHR) kepada Mitra Driver sebagai bentuk apresiasi bagi kinerja mereka…

Semua model iPhone 16 telah menerima sertifikasi dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Ini termasuk…

Pada tanggal 17 Februari 2023, Ambon dihantam oleh tsunami dahsyat setinggi 90-110 meter, yang merupakan…

Tinggal di luar angkasa memiliki risiko tinggi dan menantang bagi para astronaut. Mereka harus bersiap…