Berita  

Meningkatnya Kekuasaan Xi Jinping: Strategi Diam Tangkal Protes Warga China

Meningkatnya Kekuasaan Xi Jinping: Strategi Diam Tangkal Protes Warga China

Pemerintah China kembali mengencangkan kontrol atas ruang digital dengan menerapkan sistem Internet ID Nasional. Meskipun sistem ini diklaim sukarela, banyak yang melihatnya sebagai alat baru untuk menghambat kebebasan berekspresi warga. Dengan adanya Internet ID Nasional, warga tidak perlu lagi melakukan verifikasi identitas secara terpisah di berbagai platform media sosial. Mereka hanya perlu memiliki satu ID internet nasional yang dapat digunakan lintas aplikasi dan situs web. Diperkirakan sistem ini akan diterapkan mulai pertengahan Juli 2025. Meski pemerintah China menyatakan bahwa tujuan sistem ini adalah untuk melindungi informasi identitas warga dan mendukung pembangunan ekonomi digital yang sehat, para pakar justru mengkhawatirkan bahwa sistem ini akan membuka peluang bagi negara untuk memantau, melacak, bahkan menghapus suara kritis dari ruang maya. Beberapa ahli menyebut bahwa sistem ini merupakan langkah menuju totalitarianisme digital karena memiliki kemampuan untuk memantau dan memblokir pengguna secara real-time. Sebelumnya, kontrol terhadap internet di China tersebar di berbagai lembaga, namun dengan adanya sistem baru ini, pemerintah dapat menghapus jejak digital pengguna dari berbagai platform sekaligus. Banyak pihak, termasuk akademisi, mengkhawatirkan bahwa sistem ini bisa secara perlahan menjadi kewajiban bagi semua pengguna internet di China dan berpotensi menyebabkan kebocoran data karena semua informasi terkumpul secara terpusat. Kekhawatiran ini tidaklah tanpa dasar, mengingat kasus kebocoran data besar yang terjadi di China pada tahun 2022.

Source link