Gejala HMPV Menyebar: Temuan Baru di Malaysia

Beberapa hari terakhir, beredar kabar tentang virus bernama Human Metapneumovirus (HMPV) yang menyebar di China. Berita ini membuat banyak orang khawatir, mengingat potensi virus ini untuk membatasi aktivitas masyarakat, seperti yang dialami selama pandemi Covid-19 dengan durasi hampir tiga tahun. Kelaparan HMPV di China dilaporkan terus meningkat, dengan banyak orang yang terinfeksi harus dirawat di rumah sakit. Namun, apa sebenarnya HMPV dan apa langkah-langkah pencegahannya? Berdasarkan rangkuman dari NDTV, Senin (6/1/2025), HMPV disebut mirip dengan flu karena virus ini biasanya menyerang sistem pernapasan bagian atas dan kadang-kadang juga mempengaruhi pernapasan bagian bawah. Infeksi akibat HMPV cenderung terjadi pada musim dingin dan awal musim semi. HMPV menyebar melalui batuk, bersin, atau kontak langsung dengan orang yang terinfeksi. Gejala yang biasa muncul akibat HMPV antara lain batuk, demam, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan sesak napas. Penyakit ini lebih berisiko untuk anak-anak kecil, orang tua, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Komplikasi yang bisa disebabkan oleh HMPV termasuk bronkiolitis, bronkitis, pneumonia, asma, PPOK (penyakit paru obstruktif kronis), dan infeksi telinga. Untuk mencegah penularan HMPV, disarankan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air minimal 20 detik, menutup mulut dan hidung ketika batuk atau bersin, menggunakan masker, menghindari kontak dengan orang sakit, tidak menyentuh wajah dengan tangan yang belum dicuci, dan mengisolasi diri saat sakit. Saat ini belum ada antivirus atau vaksin khusus untuk mencegah HMPV.