Hujan lebat sejak Minggu (2/3) lalu telah menyebabkan banjir di beberapa wilayah di Jakarta, Bogor, dan Bekasi. Banjir bandang bahkan terjadi di kawasan Puncak, Bogor, menewaskan 2 orang. Kota Bekasi juga terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 8 meter, yang merupakan yang terparah sejak tahun 2016 dan 2020. Banjir ini menyebabkan 8 kecamatan dari 12 kecamatan di Kota Bekasi lumpuh.
BPBD Kota Bekasi mencatat 20 titik banjir di 7 kecamatan Kota Bekasi akibat hujan deras. Tinggi air di beberapa titik mencapai 3 meter. Sejumlah warga pun mengungsi ke lokasi pengungsian di Bekasi Utara dan Bekasi Timur. Di wilayah Jakarta, TMC Polda Metro Jaya memberikan peringatan mengenai genangan dan banjir yang dapat menyebabkan hambatan lalu lintas di beberapa ruas jalan.
BMKG merilis laporan ‘Prospek Cuaca Sepekan ke Depan’ yang menyatakan bahwa beberapa wilayah Indonesia masih akan dilanda hujan sedang-lebat hingga 9 Maret 2025. Berikut adalah daftar wilayah dan tanggal kejadian hujan:
– Hujan Sedang-Lebat di Jawa (Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur)
– Hujan Lebat-Sangat Lebat di Sumatera, Kalimantan, Maluku, dan Sulawesi (Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Papua Pegunungan, Papua, dan Papua Selatan)
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, juga memperingatkan tentang risiko banjir susulan di wilayah Jabodetabek pada 15-20 Maret 2025. Dia menekankan bahwa ada kemungkinan terjadi banjir ulang di daerah yang telah terdampak banjir sebelumnya. Itu sebabnya, BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada dan mengurangi aktivitas pada tanggal tersebut.
